Facebook Uji Coba Fitur Terbaru bagi Media

Aprianto Cahyo Nugroho
Kamis, 24 Agustus 2017 | 12:34 WIB
Facebook/Reuters-Robert Galbraith
Facebook/Reuters-Robert Galbraith
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Raksasa media sosial, Facebook, memperkenalkan fitur baru untuk media penerbit pada platform Instant Article-nya.

Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, pada Selasa (23/8) menyatakan akan melakukan uji coba fitur yang dapat memungkinkan pengguna untuk berlangganan berita dari penerbit pada fitur Instant Articles.

Ini adalah bagian dari upaya Facebook untuk berkolaborasi dengan media penerbit dalam pengembangan jangkauan berita mereka. Jika pengguna langsung berlangganan setelah melihat berita di Facebook, biaya langganan akan langsung masuk ke pundi-pundi penerbit, tanpa potongan dari Facebook.

Walaupun tidak menyebut secara spesifik media penerbit yang akan ambil bagian, Mark mengatakan Facebook akan mulai bekerja sama dengan penerbit berskala kecil di Amerika Serikat dan Eropa akhir tahun ini.

 

Menurut Mark, tujuan diluncurkannya fitur berlangganan ini adalah untuk meniingkatkan kerja sama dengan berbagai media dalam pengembangan produk-produk Facebook, terutama Instant Articles.

“”Kami juga bekerja sama dengan penerbit, peneliti, dan universitas untuk membuat orang-orang menjadi lebih tahu tentang berita yang mereka baca secara online,” ungkap Mark dalam akun resminya, Kamis (24/8/2017).

Selain itu, Facebook juga mulai memperkenalkan fitur yang memunculkan logo media penerbit di artikel berita yang pada halaman Trending dan Search agar pada pengguna dapat lebih mudah mengetahui dari mana konten berita tersebut berasal.

Dalam pernyataan pada laman blog resminya, Product Manager Facebook Andrew Anker mengatakan penerbit sekarang dapat mengunggah beberapa versi logo mereka melalui Brand Asset Library, sehingga logo tersebut dapat muncul di samping konten berita di Facebook.

"Kami mengembangkan ini dengan kerjasama erat dengan sejumlah mitra, sebagai bagian dari Facebook Journalism Project, dan akan meluncurkan secara lebih luas ke seluruh penerbit," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper