Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RKP 2018: Pertumbuhan Ekonomi 2018 Ditarget 5,4%-6,1%, Ini Rinciannya!

Pemerintah menetapkan target pertumbuhan ekonomi tahun 2018 berkisar 5,4%--6,1%, cukup optimistis di tengah tantangan ekonomi yang tidak mudah.
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi/Antara-Aprillio Akbar
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi/Antara-Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menetapkan target pertumbuhan ekonomi tahun 2018 berkisar 5,4%--6,1%, cukup optimistis di tengah tantangan ekonomi yang tidak mudah.

Seberapa realistiskah target tersebut dapat dicapai? berikut ini penjabaran dan rincian target pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018 yang dikutip dari Rencana Kerja Pemerintah 2018.

Dari sisi produksi, pemerintah mengandalkan sektor infokom diharapkan bisa tumbuh hingga 10,5%--11,9%, disusul sektor jasa keuangan yang dipatok tumbuh 10,1%--11%.

Sementara itu, industri pengolahan ditargetkan tumbuh sekitar 4,9%--5,7%, konstruksi 6,7%--7,6%, dan transportasi dipatok tumbuh hingga 8,3%--9,2%.

Mengutip laporan Bisnis.com pada 2 Mei lalu, yang berjudul Laju PDB 2017 Ditarget 5,6%, Pemerintah mempersiapkan 10 prioritas dan 30 program prioritas nasional dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2018 guna mencapai laju pertumbuhan ekonomi 5,6%.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional menjabarkan 10 prioritas nasional tersebut mencakup pendidikan, kesehatan, perumahan dan permukiman; pengembangan dunia usaha dan pariwisata; ketahanan energi; ketahanan pangan; penanggulangan kemiskinan; infrastruktur; konektivitas dan kemaritiman; pembangunan wilayah; serta politik, hukum, pertahanan dan keamanan.

Adapun, 10 prioritas tersebut ditopang oleh 30 program prioritas. “Intinya, setelah menetapkan dan fokus pada 10 prioritas nasional, kita ingin alokasi anggaran benar-benar diarahkan untuk mendukung pencapaian 10 Prioritas Nasional yang didukung 30 Program Prioritas itu,” tutur Kepala Bappenas Bambang P.S. Brodjonegoro di Jakarta pada Selasa (2/5/2017).

RKP 2018: Pertumbuhan Ekonomi 2018 Ditarget 5,4%-6,1%, Ini Rinciannya!

Di samping itu, pertumbuhan ekspor nonmigas diprediksi akan tumbuh hingga 7,5%, dan impornya mencapai 7,3%. Defisit transaksi berjalan diperkirakan sekitar 1,8%--2%.

Untuk cadangan devisa akan dipelihara di kisaran US$134 miliar--US$140 miliar atau setara dengan 8,6 bulan impor.

.

RKP 2018: Pertumbuhan Ekonomi 2018 Ditarget 5,4%-6,1%, Ini Rinciannya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fajar Sidik
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper