Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelabuhan Merak Siap Hadapi Arus Balik

Kementerian Perhubungan mengapresiasi layanan PT ASDP Ferry yang sudah maksimal menghadapi arus balik Lebaran tahun ini.
Foto aerial suasana Pelabuhan Merak, Banten./Antara-Sigid Kurniawan
Foto aerial suasana Pelabuhan Merak, Banten./Antara-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, MERAK - Kementerian Perhubungan mengapresiasi layanan PT ASDP Ferry yang sudah maksimal menghadapi arus balik Lebaran tahun ini.

Sugihardjo, Sekretaris Jendral Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengapresiasi terhadap langkah PT ASDP Indonesia Ferry Persero dengan langkahnya memperbaiki layanan transportasi kelautan. Hal ini ditunjukkan dengan enam dermaga yang telah aktif sepenuhnya tahun ini.

"Kinerja ASDP dan para pemangku kepentingan lain telah optimal pada tahun ini untuk menghadapi arus pemudik. Dengan pengoperasian enam dermaga oleh para stakeholder tentu membuat arus mudik dan balik bisa selancar saat ini," ujar Sugihardjo saat konferensi pers pada Jumat (30/6/2017).

Sugihardjo menambahkan dengan beroperasinya enam dermaga, maka ada 36 kapal laut yang aktif melayani jalur Merak-Bakaheuni. Port timenya juga dipersingkat dari satu jam menjadi 45 menit.

Selain itu pada tahun ini sudah dipisahkan dermaga khusus untuk mengangkut motor. Hal ini demi mempercepat proses port time yang dahulu mencapai 1 jam.

Faik Fahmi, Direktur Utama PT ASDP, mengungkapkan telah berhasil menjalankan pemesanan tiket secara online. Tiket online tersebut berguna untuk mereduksi antrian yang terjadi di pelabuhan dan meningkatkan daftar tunggu sehingga menjadi lebih cepat.

"Sampai saat ini baru 35% yang kembali menggunakan kapal laut dari Merak, artinya ada 65% lagi yang berangkat dalam arus mudik yang diprediksi melonjak pada Sabtu dan Minggu," kata Faik.

Faik menambahkan sistem online yang disediakan oleh ASDP telah berhasil digunakan sebanyak 24%. "Ini adalah awal yang baik sejak mulai resmi dijalankan pada Juni tahun ini. Harapannya di Pelabuhan Bakaheuni jumlahnya akan lebih banyak lagi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper