Bisnis.com, KULON PROGO -Jaminan keamanan menjadi salah satu kunci kenyaman mudik lebaran.
PT Kereta Api Indonesia Daop 6 Yogyakarta memastikan kondisi perlintasan kereta api dan sarana prasarana sangat aman dilalui kereta pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2017.
"Sekitar sebulan sebelum masa angkutan Lebaran, kami sudah melakukan pengecekan keliling sampai batas wilayah utara, selatan, timur, dan barat. Hari ini, kami mengecek kembali kesiapan prasarana yang ada di lintas Daop 6," kata Executive Vice President (EVP) PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta Hendy Helmy di Kulon Progo, Rabu.
Pengecekan dilakukan dari Stasiun Tugu Yogyakarta menaiki lori menyusuri jalur rel kereta api hingga Stasiun Wates.
Pengecekan dilakukan PT Kereta Api Indonesia Daop 6 Yogyakarta bersama Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Dofiri.
Ia mengatakan di Daop 6 terdapat 500 perlintasan sebidang dan yang dijaga hanya sekitar 300 perlintasan.
Baca Juga
Menurutnya, dengan semakin tingginya frekuensi perjalanan kereta api, risiko terjadinya kecelakaan di perlintasan juga semakin tinggi.
Oleh karena itu pihaknya bersama pemkab dan polda serta instansi-instansi terkait sudah melakukan survei untuk mengurangi perlintasan sebidang.
Sebagian besar pintu perlintasan yang dekat dilakukan penutupan, seperti yang dilakukan di perlintasan Ngeseng, Sentolo, Kulon Progo.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pemkab supaya menempatkan personelnya menjaga perlintasan sebidang," katanya.
Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri mengatakan berdasarkan hasil pengecekan tersebut semua sarana prasarana maupun jalur dalam kondisi baik dan aman.
Polda DIY menempatkan personel jaga maupun stasioner untuk pengamanan angkutan Lebaran PT KAI.
"Pengecekan dari Stasiun Tugu melihat kesiapan stasiun sampai ke toilet-toilet semua sudah siap, tempat istirahat, tempat tunggu bagus, di jalan juga sepanjang rel juga ditunjukkan sarana prasarana, di stasiun yang dilewati berhenti. Intinya semua sarana prasarana maupun jalur aman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
