Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asing Bakal Bisa Kelola Bandara, Ini Pandangan INACA

INACA mendukung rencana pemerintah untuk merevisi daftar negatif investasi (DNI) terkait dengan pengelolaan bandara oleh perusahaan asing
Seorang petugas berdiri di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta/Reuters-Darren Whiteside
Seorang petugas berdiri di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta/Reuters-Darren Whiteside

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia Air National Carriers Association (INACA) mendukung rencana pemerintah untuk merevisi daftar negatif investasi (DNI) terkait dengan pengelolaan bandara oleh perusahaan asing guna mempercepat pengembangan kapasitas bandara nasional.

Ketua Penerbangan Berjadwal Indonesia Air National Carriers Association (INACA) Bayu Sutanto menilai tidak sedikit investor asing yang ingin berinvestasi di Indonesia, khususnya dalam menyediakan jasa bandara.

“Saya pikir bagus ini, karena akan banyak investor luar negeri yang membawa modal segar untuk membangun bandara lebih banyak lagi. Apalagi, pemerintah dan BUMN saat ini juga kekurangan dana untuk investasi bandara,” katanya pada Selasa (20/6/2017).

Bayu menambahkan selama ini pengelolaan bandara dikuasai oleh pemerintah dan BUMN, sehingga tidak ada kompetisi yang baik. Oleh karena itu, dia meyakini kedatangan investor akan membuat pelayanan jasa bandara semakin baik.

Seperti diketahui, pemerintah berencana merevisi DNI dalam waktu dekat, di mana salah satu poinnya adalah membuka pengelolaan bandara untuk perusahaan asing.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan DNI yang terkait dengan Kementerian Perhubungan adalah menyangkut pengelolaan bandara. Selama ini, sambungnya, pihak asing tidak boleh mengelola bandara secara mayoritas.

“Nanti bisa dipikirkan katakanlah yang di landside atau terminal itu boleh mayoritas, tetapi yang di airside tidak boleh," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper