Bisnis.com, JAMBI - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jambi 2017 direncanakan sebesar Rp4,127 triliun atau naik 19,91% daripada APBD 2016 sebesar Rp3,441 triliun.
Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar mengatakan pagu anggaran belanja daerah yang sedang dibahas di DPRD itu akan dititikberatkan pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan mengacu pada grand strategi daerah yang tertuang dalam RPJMD 2016-2021.
Sesuai dengan peruntukkannya, pada alokasi dana langsung APBD Jambi 2017 akan diarahkan untuk sejumlah program strategis bidang pekerjaan umum dan perhubungan sebesar Rp909,40 miliar atau sebesar 46,72% dari total belanja langsung.
“Untuk bidang Ke-PU-an akan diarahkan untuk meningkatkan kualitas jalan provinsi yang pada awal RPJMD dengan kondisi mantap baru mencapai 74,5%,” kata Fachrori seusai menghadiri paripurna mendengar pandangan umum fraksi-fraksi di DPRD Jambi, Senin (21/11/2016).
Di bidang perhubungan, APBD Jambi 2017 juga dialokasikan untuk mendukung kebijakan nasional yaitu percepatan pembangunan railways Sumatra dalam bentuk kegiatan penyusunan land acquisition and resettlement action plan dan penyusunan analisis dampak lingkungannya.
Adapun untuk bidang pendidikan dan kesehatan, Pemprov Jambi kata Fachrori mengalokasikan belanja langsung dengan porsi masing-masing sebesar 20% dan 6,94%.
Secara umum, kata dia, APBD Jambi 2017 diarahkan untuk membiayai program strategis dengan memprioritaskan program-program yang berorientasi pada pelayanan publik, baik itu d ibidang pendidikan, kesehatan maupun bidang pembangunan infrastruktur lainnya.
“Harapan kami, program-program yang direncakan dalam APBD 2017 memberikan multiplier effect terhadap kesejahteraan masyarakat di Provinsi Jambi,” kata Fachrori Umar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
