Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

3 Stasiun KRL Alami Lonjakan Penumpang Hingga 30%

Penumpang di tiga stasiun kereta rel listrik mengalami lonjakan hingga 30% menjelang puasa.
Perjalanan KRL Commuterline Terganggu di Depok-Pasar Minggu, Rabu (3/2/2016)/Bisnis.com-Saeno
Perjalanan KRL Commuterline Terganggu di Depok-Pasar Minggu, Rabu (3/2/2016)/Bisnis.com-Saeno

Bisnis.com, JAKARTA - Penumpang di tiga stasiun kereta rel listrik mengalami lonjakan hingga 30% menjelang puasa.

Direktur Utama PT KCJ Muhammad Nurul Fadhila menuturkan, jumlah penumpang mengalami peningkatan di Stasiun Tanah Abang, Bogor, dan Jakarta Kota beberapa waktu belakangan ini – terutama pada akhir pekan.

Jumlah transaksi gate in dan gate out penumpang di tiga stasiun tersebut pada Sabtu, 4 Juni 2016 meningkat sekitar 7%–30%. Dia mengungkapkan, di Stasiun Tanah Abang jumlah transaksi mencapai 136.214 atau meningkat 32,8% jika dibandingkan dengan akhir pekan biasanya. Kemudian di Stasiun Bogor, jumlah transaksi mencapai 117.412 atau naik 7,7%.

Adapun di Stasiun Jakarta Kota, jumlah transaksi mencapai 65.408 atau menanjak 27% dibandingkan dengan akhir pekan pada biasanya.

“Dalam menghadapi penigkatan tersebut, PT KCJ telah menambah jumlah petugas pengamanan di Stasiun Tanah Abang, Bogor, dan Jakarta Kota masing-masing 24 orang petugas, di luar petugas pengamanan yang memang rutin bertugas di tiga stasiun tersebut,” kata Fadhilia, Minggu (5/6/2016).

Sementra itu, dia menambahkan petugas pelayanan di Stasiun Tanah Abang dan Jakarta kota masing-masing hingga menjadi 16 orang petugas. Adapun untuk Stasiun Bogor, perusahaan menambah jumlah petugasnya hingga menjadi 15 orang.

Tidak hanya itu, perusahaan juga menyiapkan mobile point of sales (POS) di ketiga stasiun tersebut guna mengurai antrian transaksi di loket maupun vending machine. Dia menuturkan, perusahaan menyediakan mobile POS tambahan di Stasiun Tanah Abang, Bogor, dan Jakarta Kota masing-masing 2,3, dan 4 mobile POS.

Terkait dengan kepadatan dan panjangnya antrian, perusahaan menyarankan, para penumpang untuk mengatur transaksinya dengan lebih baik guna menghindari hal tersebut.

Para penumpang yang menggunakan tiket harian berjamin (THB), dia mengungkapkan, sebaiknya langsung melakukan pengisian ulang relasi perjalanan pulang pada hari yang sama. Hal tersebut agar ketika masyarakat hendak naik KRL perjalanan pulang pada hari yang sama tidak perlu lagi antri di loket.

“Atau Untuk lebih mudahnya lagi dan sama sekali tidak perlu antri, pengguna dapat membeli Kartu Multi Trip (KMT),” kata Fadhilia.

Perusahaan, dia mengungkapkan, optmistis dapat melayani pengguna kereta rel listrik dengan semakin baik pada bulan puasa kali ini dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Rasa optmistis tersebut berdasarkan apa yang telah perusahaan lakukan.

Dia menuturkan, perusahaan saat ini telah menambah jumlah perjalananya, memperpanjang rangkaian, dan melakukan perbaikan secara terus – menerus terkait dengan pelayanan terhadap para pengguna KRL.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yudi Supriyanto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper