Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PPATK Bangun Gedung Pusdiklat Ramah Lingkungan

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melakukan pemancangan tiang untuk pembangunan gedung Pusdiklat Anti TPPU dan Terorisme yang ramah lingkungan
Perubahan iklim/evogreen.co.uk
Perubahan iklim/evogreen.co.uk
Bisnis.com, JAKARTA -- Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) melakukan pemancangan tiang untuk pembangunan gedung Pusdiklat Anti TPPU dan Terorisme yang ramah lingkungan.
 
Melalui keterangan resminya, PPATK menyatakan gedung itu dibangun di atas tanah seluas 9.600 meter persegi dan memiliki sertifikat hak pakai atas nama PPATK. Gedung itu juga dirancang sebagai bangunan yang ramah lingkungan.
 
"Gedung Diklat ini dirancang sebagai sebuah bangunan yang ramah lingkungan, meminimalisir penggunaan energi listrik, melalui pemanfaatan cahaya matahari, dan sesedikit mungkin menggunakan pengatur udara elektronik," demikian PPATK, Rabu (11/5/2016).
 
Selain itu, terdapat pengelolaan lingkungan taman yang asri dan pengelolaan air limbah yang dapat digunakan kembali. Gedung itu juga meminimalkan pembuangan air ke lingkungan sekitar dengan membuat sumur-sumur resapan dan bak untuk mengontrol.
 
Konsultan dan kontraktor gedung itu telah dipilih melalui proses lelang secara elektronik. PT Ciriajasa Cipta Mandiri sebagai Konsultan Manajemen Konstruksi, PT Patroon Arsindo sebagai Konsultan Perencana, dan PT Nindya Karya (Persero) sebagai Kontraktor Pelaksana Konstruksi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper