Bisnis.com, JAKARTA — PT. Mutiara Mitra Sejahtera, pengembang Cikarang Central City segera meluncurkan proyek apartemen terbarunya yang bernama Domicilio. Proyek tersebut merupakan pembangunan tahap kedua setelah rumah toko (ruko) premium sebanyak 188 unit.
Director of Bussines Development PT. Mutiara Mitra Sejahtera (MMS) Robert Yapari mengatakan superblok di atas lahan 8 hektare tersebut, saat ini sedang proses pemancangan tiang yang diperkirakan rampung pada Juni.
"Sekarang progresnya sudah 40% pemancangan tiang untuk tiga tower yang akan direncanakan, setelah Juni nanti kami akan mulai pembangunan tower A dan pasarkan," katanya saat jumpa media di Jakarta, Jumat (8/4).
Robert mengatakan pada tower pertama tersebut ada tiga tipe unit yang ditawarkan yakni studio seluas 26m2, 1 kamar tidur seluas 53m2, dan 2 kamar tidur seluas 72m2. Apartemen kelas menengah ini akan dijual seharga Rp13,5 juta per m2.
Apartemen Domicilio tower pertama akan dibangun setinggi 20 lantai dengan luasan per lantai 1.003m2. Setiap lantai akan merangkum 24 unit sehingga total pada tower tersebut nantinya ada 600 unit. Robert mengatakan proyek ini juga akan menguntungkan para investor dengan jaminan kenaikan harga di atas 5% setiap tahunnya.
Apartemen ini dibangun dengan konsep modern dengan kusen jendela berbahan alumunium dan kaca untuk memaksimalkan cahaya matahari di dalam ruangan. Cikarang Central City, kata Robert, akan menyasar para ekspatriat yang bekerja di Cikarang dan keluarga muda yang menginginkan hunian hijau yang sehat.
"Kami memiliki ruang terbuka hijau sebanyak 70% dari total untuk menciptakan lingkungan hijau di kawasan industri Cikarang," ujar Robert.
MMS juga akan melanjutkan pembangunan tahap ketiga atau terakhir dari Cikarang Central City yaitu Hotel Harris bintang empat setelah pembangunan ketiga tower apartemen selesai. Hotel yang berada di dalam Cikarang Central City tersebut akan merangkum sebanyak 200 kamar.
Robert mengatakan potensi Cikarang masih akan berkembang dengan perkirakan 100 perusahaan merek internasional masuk pada masa depan. Hal tersebut akan mengundang lebih banyak ekspatriat untuk tinggal di lahan industri tersebut sehingga permintaan hunian akan terus meningkat.
"Saat ini saja ruko premium kami yang dijual mulai Rp2,5 miliar sudah terserap 90%, kami optimis apartemen Cikarang Central City juga akan terserap maksimal hinggal akhir tahun nanti," katanya.
Wilayah Cikarang Central City memiliki kemudahan akses karena terletak di jalan utama Cibarusah dan tidak jauh dari pintu tol Cikarang Barayt. Tak hanya itu, superblok tersebut juga dikelilingi beberapa pabrik besar sepeeti Epson, Samsung, Suzuki, Toyota, Mitsubishi, Hyundai, Omron, Scheineder, dan kawasan industri EJIP.
Cikarang Central City juga terletak di tengah fasilitas komersial, pendidikan, kesehatan yang akan menjamin kemudahan untuk tinggal dan bekerja bagi para ekspatriat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
