Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian PUPR Gelar Pameran Infrastruktur dan Perumahan

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggelar pameran infrastruktur dan perumahan untuk rakyat dalam rangka hati bakti PUPR ke-70.
Pembangunan rumah baru di salah satu perumahan di Depok, Jawa Barat/Nurul Hidayat-Bisnis.com
Pembangunan rumah baru di salah satu perumahan di Depok, Jawa Barat/Nurul Hidayat-Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menggelar pameran infrastruktur dan perumahan untuk rakyat dalam rangka hati bakti PUPR ke-70.
Pameran digelar di wilayah parkir selatan, Istora Senayan, Jakarta. Pameran ini akan berlangsung pada 28-29 November 2015.

Staf Ahli Menteri Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat selaku ketua pelaksana Hari Bakti PUPR Ke-70, Lana Winayanti mengatakan, pameran ini merupakan puncak dari rangkaian acara Hari Bakti PUPR.

Sebelumnya, telah digelar perlombaan olah raga dan sejumlah lomba lainnya, seminar, penanaman pohon, dan kegiatan kesenian.

Pameran ini menampilkan proyek-proyek Kementerian PUPR dari 9 unit eselon I, 15 balai besar jalan dan sungai, dan mitra kerja di bidang pembiayaan, perbankan, dan pengembang. Seluruhnya ada 70 unit stan.

"Dengan pameran ini kita ingin lebih keluar menyuarakan pada masyarakat apa saja yang sudah dilakukan Kementerian PUPR," katanya saat menyampaikan laporan acara di lokasi pameran, Sabtu (28/11/2015).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutannya mengungkapkan, tujuan utama digelar pameran ini adalah untuk memberikan laporan visual kepada masyarakat terhadap penyelenggaraan anggaran Kementerian PUPR.

Kementerian PUPR tahun ini mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp118,5 triliun. Anggaran tersebut memiliki peran penting untuk pertumbuhan ekonomi nasional melalui kegiatan investasi infrastruktur.

Menurutnya, selama kuartal III, belanja infrastruktur menyumbang sekitar 6% hingga 7% bagi pertumbuhan ekonomi.

"Mudah-mudahan dengan laporan visual kami, bisa memberikan informasi kepada masyarakat terhadap pembangunan infrastruktur setahun terakhir," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper