Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SPAM Umbulan: Pemerintah Targetkan Lelang Dilakukan Hingga Desember

Pemerintah menargetkan lelang SPAM Umbulan yang telah tertunda sejak pertama kali digagas pada Orde Baru puluhan tahun lalu dapat dilakukan pada Desember tahun ini guna dapat segera dibangun tahun depan.

Bisnis.com, JAKARTA—  Pemerintah menargetkan lelang Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan yang telah tertunda sejak pertama kali digagas pada Orde Baru puluhan tahun lalu dapat dilakukan pada Desember tahun ini guna  dapat segera dibangun tahun depan.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Andreas Suhono mengungkapkan pihaknya tengah menyiapkan berbagai prakondisi pelelangan.

Adapun hingga kini proyek SPAM Umbulan telah mendapatkan izin prinsip  dana dukungan pemerintah atau Viability Gap Fund (VGF) dari Kementerian Keuangan dan telah mendapatkan jaminan pelaksanaan dari PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (persero).

“Umbulan itu sudah VGF, PII sudah, tapi di situ harus ada tambahan juga APBN Rp300 miliar jadi ada prakondisi yang sekarang harus diselesaikan. APBN Rp300 miliar itu nanti 2016 jadi efektif baru mulai 2016 kerjaannya,” ujarnya pada Bisnis.com, Senin (16/11/2015) 

Dia mengungkapkan pemberian VGF dapat membantu mengatasi masalah pendanaan. Meski demikian, dia menilai masih banyak tantangan yang akan dihadapi dalam pelaksanaan SPAM Umbulan, termasuk penetapan tarif.

Andreas menambahkan hingga kini belum ada investor yang menyatakan mundur dari proyek senilai Rp1,8 triliun ini. Seperti diketahui, dari hasil prakualifikasi pemerintah telah menetapkan lima konsorsium perusahaan yang berhak mengikuti pelelangan proyek SPAM Umbulan ini.

Konsorsium tersebut antara lain PT Medco dan PT Bangun Cipta Kontraktor, Marubeni Corp, Nippon Koei Co. Ltd dan PT Perkom Indah Murni, China Harbour Engineering Co.Ltd, Sound Global Ltd dan PT Manggala Purnama Sakti,  PT Amerta Bumi Capital, PT Bakrieland Development Tbk dan Beijing Enterprise Water Group, serta Kukdong Engineering 7 Construction, Pt Lantas Abipraya, PT Grundfos Pompa dan PT Pralon.

Di sisi lain, Direktur Utama PT Sarana Multi Infrastruktur  Emma Sri Martini mengaku pihaknya turut mengawal pelaksanaan proyek ini sebagai konsultan perencana, tanpa memberikan bantuan pinjaman. Dengan demikian, dia membantu gubernur Jawa Timur selaku penanggung jawab proyek untuk  ikut terlibat dalam menyusun dokumen lelang  dan skema pendanaan.

Request Final for Proposal­-nya sedang dilengkapi, difinalisasi, kemudian target final bid di Desember. Kalau sudah final bid, nanti tinggal dievaluasi oleh gubernur jawa timur selaku penanggung jawab proyek kerja sama. Setelah itu baru ditentukan pemenangnya,” ujarnya.

Dia membenarkan bahwa Kementerian Keuangan telah menyetujui izin prinsip pemberian VGF sekitar Rp830 miliar. Jumlah ini sesuai dengan ketentuan yang menyebutkan bahwa pemberian VGF dapat diberikan maksimal 49% dari nilai proyek.

Dana VGF itu, ujarnya, akan dicairkan secara bertahap setelah memasuki masa konstruksi. Dengan demikian, pembiayaan akan dilakukan  terintegrasi antara pemerintah dan investor sesuai skema kerja sama pemerintah-swasta (KPS).

Rencananya, SPAM Umbulan  yang berkapasitas 4000 liter per detik ini akan dialokasikan ke daerah di sekitarnya seperti Kabupaten Pasuruan sebesar 420 liter per detik, Kota Pasuruan 110 liter per detik, kawasan industri di Pasuruan sebesar 100 liter per detik. Selain itu, juga Surabaya sebesar 1000 liter per detik, Kabupaten Sidoarjo 1370 liter per detik dn Kabupaten Gresik 1000 liter per detik. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Deandra Syarizka
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper