Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah menargetkan penandatanganan kontrak untuk tiga bendungan yang tengah dilelang dapat dilakukan pada November.
Ketiga bendungan tersebut yakni Bendungan Bintang Bano di Nusa Tenggara Barat, Sindangheula di Jawa Barat, serta Rotiklod di Nusa Tenggara Timur.
Kepala Pusat Bendungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Imam Santoso mengatakan, ketiga bendungan tersebut kini masih dalam proses lelang.
Dia memastikan penandatanganan kontrak untuk Bendungan Bintang Bano dan Sindangheula akan dilakukan pada pekan pertama November, sedangkan Rotiklod pada akhir bulan tersebut.
“Ya minggu depan [penandatanganan kontrak] Bintang Bano dan Sindangheula. Kalau Rotiklod akan dua minggu lebih lambat [penandatanganan kontraknya]. Targetnya kan November terkontrak semua,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (27/10).
Imam menambahkan, saat ini pihaknya tengah berkonsentrasi untuk membebaskan lahan yang ada di wilayah tapak bendungan. Setelah lahan tapak bendungan benar-benar bebas, pembebasan lahan di wilayah genangan akan dilakukan secara bertahap.
“Lahannya kita bebaskan yang di tapak bendungan. Katakanlah dari sekitar 700 600 hektare luas total, kita hanya butuh 20 sampai 25 hektare saja untuk tapak bendungan. Kalau sudah masuk konstruksi baru kita masuk ke wilayah genangan,” ujarnya.
Ketiga bendungan tersebut, ujarnya, merupakan bagian dari rencana pemerintah membangun13 bendungan pada 2015. Bendungan yang dimaksud yaitu Raknamo NTT, Logung Jateng, Pidekso Jateng, Lolak Sulut, Keureuto Aceh, Passeloreng Sulsel, Tanju – NTB, Mila – NTB, Bintang Bano – NTB, Karian – Banten, Rotiklod – NTT, Sindang heula – Banten, Sei Gong – Kepulauan Riau.
Selain itu, pihaknya juga tengah bersiap untuk melakukan pelelangan dini tiga bendungan senilai total Rp2,75 triliun yang akan dibangun pada 2016. Ketiga bendungan tersebut yaitu Bendungan Rukoh di Aceh, Kuwil Kawangkoan di Sulawesi Utara, dan Leuwikeris di Ciamis.
“Lelang dini itu mungkin sekitar akhir November, setelah kontrak tiga bendungan tahun ini,” tutupnya.