Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PAKET KEBIJAKAN 4: Diumumkan Pk. 15.30 WIB, Ini Bocorannya

Pemerintah hari ini, Kamis (15/10/2015), akan mengeluarkan Paket Kebijakan Ekonomi Jilid IV di Istana Negara
Pemerintah pelajari kondisi ekonomi China dan Yunani./Bloomberg
Pemerintah pelajari kondisi ekonomi China dan Yunani./Bloomberg

Pelajari Situasi Yunani dan China

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah ditujukan untuk menyakinkan pasar dan masyarakat bahwa pemerintah serius untuk mengatasi perlambatan ekonomi dan tekanan pada kurs rupiah.

"Paket kebijakan yang kami keluarkan untuk mengubah persepsi pasar kalau kami serius untuk mengatasi ekonomi melambat dan situasi yang seperti ini," ujarnya di Kemenko Perekonomian Jakarta, Kamis (15/10/2015).

Darmin menceritakan perlambatan ekonomi telah terjadi dalam beberapa tahun yang dimulai sejak krisis di Yunani pada kuartal IV/2011.

Sejak saat itu, lanjutnya, andalan ekonomi Indonesia yang dalam membentuk dinamika pertumbuha ekonomi yakni ekspor sumber daya alam mulai merosot.

Namun, penurunan ekspor sumber daya alam atau komoditas ini belum terlalu drastis karena ekonomi China saat itu belum mengalami perlambatan.

"Sebagai hasilnya ekonomi kita mulai sedikit, walau belum melambat benar di 2012 tetapi transaksi berjalan mulai kelihatan defisit rada besar," kata Darmin.

Situasi makin dalam dan perlambatan ekonomi Indonesia mulai terlihat ketika ekonomi China mulai mengalami perlambatan. Hal itu terjadi karena sebagian besar ekspor Indonesia ditujukan kepada negeri Tirai Bambu itu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper