Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jasa Marga Klaim Punya Rp20 Triliun untuk Bangun Jalan Tol Baru

Manajemen PT Jasa Marga mengungkapkan masih memiliki kapasitas pendanaan Rp20 triliun untuk berinvestasi membangun jalan tol baru.

Bisnis.com, JAKARTA—Manajemen PT Jasa Marga mengungkapkan masih memiliki kapasitas pendanaan Rp20 triliun untuk berinvestasi membangun jalan tol baru.

Direktur Utama Jasa Marga Adityawarman mengatakan Jasa Marga masih akan ikut serta dalam lelang investasi tol baru dari pemerintah. Selain itu, menurutnya, Jasa Marga juga siap mengambil alih sejumlah ruas tol yang bermasalah.

“Kalau ekuivalen dengan panjang jalan, sekarang kan sudah seribu [km], berarti masih bisa 200 sampai 300 [km] lagi kemampuan kita dengan kapasitas Rp20 triliun yang ada,” katanya, Jumat (7/8/2015).

Adapun saat ini pemerintah baru saja membuka prakualifikasi investasi tol Balikpapan-Samarinda dan Manado, Bitung. Sementara itu, pemerintah juga tengah membuka peluang bagi investor pada ruas tol Pemalang-Batang dan Batang-Semarang untuk menggandeng mitra strategis untuk mendukung investasi di kedua tol tersebut.

Adit menyatakan minatnya untuk terlibat dalam investasi tol-tol tersebut dengan catatan Jasa Marga menjadi pemegang saham mayoritas.

Adapun saat ini Jasa Marga tengah menangani pembangunan jalan tol baru sebanyak 13 ruas dengan total panjang mencapai 460 km. Total nilai investasi untuk menyelesaikan seluruh ruas tol tersebut diperkirakan mencapai Rp40,35 triliun.

Adit mengatakan pihaknya saat ini terus berupaya untuk mempercepat pembangunan seluruh ruas tol tersebut untuk mendukung komitmen yang tinggi dari pemerintah untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur.

Jasa Marga akan segera mengoperasikan dua ruas baru pada kuartal IV mendatang, yakni ruas Gempol – Pasuruan seksi Gempol-Rembang sepanjang 13,9 km dan ruas Surabaya – Mojokerto seksi Krian-Mojokerto sepanjang 18,47 km.

Konstruksi juga sudah dimulai terhadap beberapa ruas lain. Untuk tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (61,7 km), Jasa Marga tengah mengerjakan tiga paket dari Perbarakan hingga Lubuk Pakam.

“Tanahnya sudah 89%. Mudah-mudahan tanah bisa 100% dalam waktu yang tidak begitu lama,” katanya.

Untuk tol Semarang-Solo, Jasa Marga juga tengah mengerjakan seksi III ruas Bawen hingga Salatiga mulai Juli lalu dan ditargetkan dapat beroperasi sebelum lebaran 2016. Sementara itu, untuk ruas Solo-Ngawi-Kertosono, pemenang lelang kontraktor untuk lima paket pekerjaan akan segera diumumkan akhir pakan ini. Kontruksi pun dengan demikian akan segera dimulai Agustus ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper