Bisnis.com, JAKARTA--Emiten yang baru melantai di pasar modal, PT PP Properti Tbk. (PPRO) membidik pendapatan fantastis hingga Rp65,5 triliun dari 4 proyek yang digarap anak usaha PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. (PTPP) tersebut.
Indrayanto, Direktur Keuangan PP Properti, mengatakan keempat proyek tersebut akan menjadi kontributor pendapatan perseroan dan akan memberikan kontribusi positif atas target-target Perseroan seperti target marketing sales 2015 sebesar Rp 2,3 triliun.
"Target laba bersih sebesar Rp292 miliar," ungkapnya dalam keterangan resmi, Rabu (3/6/2015).
Berikut 4 proyek yang bakal menjadi sumber pendapatan perseroan:
- Grand Kamala Lagoon, proyek mixed used premium seluas 25 hektare di Bekasi yang telah dimulai pengerjaannya sejak 2014 lalu. Perseroan telah memperkenalkan dua tower yakni Emerald Tower dan Barclay Tower. Perseroan menargetkan Grand Kamala Lagoon dapat memberikan kontribusi pendapatan sebesar Rp50 triliun yang terbagi dalam beberapa tahap.
- Grand Sungkono Lagoon, proyek mixed used seluas 3,5 ha di Surabaya. Kawasan yang menurut rencana akan dilengkapi dengan kawasan perkantoran, mal dan apartemen ini telah mulai dibangun sejak 2013 lalu dan ditargetkan mengumpulkan pendapatan sebesar Rp8 triliun.
- The North East Square, Surabaya, adalah kawasan mixed used yang terletak di daerah strategis di Surabaya berdekatan dengan Universitas Unair dan ITS, Rumah Sakit Haji Surabaya dan pusat perbelanjaan Galaxy Mall. Kawasan yang menempati area seluas 4,2 ha tersebut ditargetkan meraup pendapatan sebesar Rp6,5 triliun.
- The Ayoma Apartemen, apartemen kelas menengah-atas dengan konsep green building berdiri di atas lahan seluas 1,1 ha dengan target pendapatan mencapai Rp1 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
