Bisnis.com, NEW DELHI-- ArcelorMittal SA, perusahaan pembuat baja terbesar di dunia, akan membangun pabrik baja untuk industri otomotif bekerjasama dengan perusahaan baja milik pemerintah India, Steel Authority of India Ltd., guna memenuhi permintaan di wilayah Asia Selatan.
Kedua perusahaan tersebut telah menandatangani nota kesepahaman bersama (memorandum of understanding/MoU) di London, kemarin, dan berencana membentuk perusahaan patungan. Namun, kedua perusahaan itu belum mau mengungkapkan besaran investasi dan kapasitas pabrik tersebut.
ArcelorMittal yang sebelumnya membatalkan rencana untuk membangun pabrik berkapasitas 12 juta metrik ton di wilayah Odisha, India, berkomitmen untuk memperluas usahanya melalui kerjasama ini. sementara itu, Steel Authority berharap pembangunan pabrik tersebut akan memberi keuntungan yang tinggi.
Pasalnya, pabrik tersebut nantinya bisa mengurangi ketergantungan impor dari perusahaan besar seperti Posco di Korea Selatan dan ArcelorMittal sendiri. Impor baja ke India telah melonjak 71% per 31 Maret lalu yang memengaruhi harga-harga barang industri lokal.
Sekretaris Baja India Rakesh Singh mengatkan, kerja sama tersebut untuk mengantisipasi meningkatkan permintaan baja di India yang diproyeksikan menjadi negara keempat terbesar dalam industri manufaktur otomotif pada 2020.
"Ini akan membantu India menjadi pusat manufaktur global dan bisa mengekspor ke negara-negara lain," katanya seperti dikutip Bloomberg, Sabtu (23/5/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
