Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Peritel Modern Belum Siap Masuk Pasar Indonesia Timur

Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey menyatakan belum semua peritel siap masuk ke wilayah timur meskipun sebenarnya potensi pertumbuhan bisnis ritel modern sangat bagus di kawasan tersebut.

Bisnis.com, JAKARTA -- Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey menyatakan belum semua peritel siap masuk ke wilayah timur meskipun sebenarnya potensi pertumbuhan bisnis ritel modern sangat  bagus di kawasan tersebut.

Menurut Roy dalam dua tahun terakhir permintaan untuk ritel semakin tinggi. Pertumbuhan bisnis ritel modern di bagian timur Indonesia berkisar 12%-15%, lebih tinggi daripad di bagian barat yang tumbuh 8%-9%.

Namun hingga saat ini peritel modern yang sudah berekspansi ke bagian timur masih sedikit antara lain, Hypermart, Ramayana, Giant. Jumlah gerai yang dibangun pun tak sebanyak yang ada di bagian barat Indonesia.

“Peritelnya rata-rata belum siap ke sana karena mereka belum punya distribution center atau tempat logistik. Jadi kelemahannya di situ, ketika demand sudah tinggi, tapi distribution center belum siap, tidak semua peritel bisa langsung ekspansi ke Indonesia timur,” ujarnya kepada Bisnis.com, Minggu (3/5/2015).

Dia berujar, masalah logistik dan biaya yang tinggi adalah kendala terbesar yang membuat peritel belum berminat melebarkan sayap ke arah timur dalam kuartal 1 2015.

“Kelihatannya dalam 1-2 tahun ke depan, distributrion center akan menjadi kerangka utama yang dibangun para peritel agar bisa masuk ke Indonesia timur,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper