Bisnis.com, JAKARTA - Dorongan kalangan legislatif agar PT Freeport Indonesia membangun smelter di Papua semata-mata untuk membuat rakyat sejahtera.
Ketua DPR RI Setya Novanto mengatakan dari hasil pertemuan dengan Presiden Joko Widodo diperoleh informasi bahwa Freeport berkontribusi Rp6 triliun setahun.
Adapun, pemberian dana otonomi khusus untuk Bumi Cenderawasih oleh pemerintah telah mencapai Rp35 triliun. Hal itu disampaikan oleh Setya seusai konsultasi dengan Presiden dan Wapres di Istana Kepresidenan, Senin (2/2/2015).
"Nah kita harapkan bahwa masalah ini bisa betul-betul selesai karena presiden menyampaikan bahwa apa yang disampaikan pihak Freeport itu hanya Rp6 triliun, sedangkan pihak pemerintah memberikan otsus sudah sampai Rp35 triliun," ujar Setya.
Menurutnya, kontribusi Freeport harus betul-betul memberikan arti bagi rakyat Papua dan bangsa Indonesia menyangkut soal kemakmuran.
Pimpinan DPR dalam pertemuan tersebut juga menyinggung soal limbah, pembangunan pabrik semen, batu bata serta agar Papua dapat menyumbang pertumbuhan ekonomi lebih besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
