Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minat Mahasiswa Masuk Jurusan Teknik Sumber Daya Air Menurun

Pembangunan bendungan atau waduk di Tanah Air pada beberapa tahun mendatang terancam lebih banyak menggunakan jasa tenaga kerja asing, karena minat mahasiswa Indonesia masuk jurusan teknik sumber daya air semakin menurun
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, NUSA DUA- Pembangunan bendungan atau waduk di Tanah Air pada beberapa tahun mendatang terancam lebih banyak menggunakan jasa tenaga kerja asing, karena minat mahasiswa Indonesia masuk jurusan teknik sumber daya air semakin menurun.

Menurut Direktur Jenderal Tata Ruang Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Basuki Hadi Muljono kondisi tersebut dialami juga oleh negara lain.

"Di negara lain kondisinya juga sama (minat mahasiswa menurun) dan di sini akan didiskusikan karena kondisi itu akan menyebabkan kesulitan untuk membangun bendungan," jelasnya di acara Annual Meeting of International Commission on Large Dams (Icold), di Nusa Dua, Rabu (4/6/2014).

Berdasarkan data Kementerian PU, jumlah tenaga ahli yang memiliki sertifikasi pengelolaan bendungan 1.240 orang, sertifikasi tingkat madya 100 orang, tingkat muda 110 orang, dan tingkat pemula 40 orang.

Hadi menjelaskan kebutuhan tenaga ahli yang berhubungan dengan bendungan terus meningkat karena tahapan pembangunan waduk memiliki banyak tahapan sebelum dioperasikan. Dia mencontohkan mulai tahap desain dibutuhkan tenaga ahli yang memberikan penilaian dan sertifikasi keamanan.

"Kami di kementerian terus berupaya menambah orang agar ada penerus-penerus kami, sejauh ini kalau untuk yang didanai APBN masih memakai lokal," ungkap mantan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PU ini.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper