Bisnis.com, JAKARTA--Memiliki brand awareness yang tinggi di tengah masyarakat, bukan berarti brand tersebut mampu membuat konsumennya menjadi loyal dan merekomendasikan produknya kepada orang lain.
Hal ini terlihat dari riset Wow Brand terhadap 400 brand makanan dan minuman di Indonesia yang dilakukan oleh Markplus Insight terhadap 20.000 responden di 18 kota sepanjang Februari hingga Maret 2014.
Dari hasil riset, ditemukan beberapa produk yang semula menempati posisi 10 teratas dengan tingkat brand awareness yang tinggi, nyatanya tersingkir dari posisi 10 besar ketika dinilai berdasarkan parameter Brand Advocacy Ratio atau rasio jumlah advocator yang merekomendasaikan merek tersebut secara spontan.
Sebut saja, Sariwangi, Pop Mie, dan Silver Queen yang tadinya menempati urutan ke 6, 8, dan 10 untuk kategori brand terpopular, namun tidak termasuk 10 besar yang direkomendasikan kepada orang lain. Padahal, ketiganya jelas memiliki market share yang besar dan menguasai di kategorinya masing-masing.
Sebaliknya, Tong Tji yang selama ini kurang popular dan memiliki market share tidak terlalu besar untuk kategori teh dalam kemasan, berhasil membuat pelanggannya loyal, dan tidak segan-segan mempromosikannya kepada orang lain. Begitu pula dengan produk susu Beerbrand, dan es krim Wall’s.
Tidak mengherankan, bila ketiganya berhasil menempati urutan tiga besar brand yang meraih penghargaan Indonesia Wow Brand 2014 dari Marplus. Inc. Disusul oleh Buavita, Pullpy Orange, Aqua, Indomie, Kopi Kapal Api, Frisian Flag, dan Ultra Milk.
Chief Knowlegde Officer Markplus.Inc Iwan Setiawan mengatakan parameter pengukuran Indonesia Wow Brand memang lebih mengedepankan indeks berdasarkan rasio jumlah advocator yang merekomendasikan produk tersebut.
“Selama ini, pemain kecil jarang diapresiasi. Padahal, banyak produk yang meski tidak terlalu dikenal, seperti Tong Tji misalnya, tetapi hampir 70% konsumen yang pernah meminumnya merekomendasikan kepada orang lain,” ujarnya di sela konfrensi pers Indonesia WOW Brand 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
