Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga Semen di Balikpapan Berangsur Normal

Harga semen yang sempat melonjak hingga mencapai Rp100.000 per sak akibat kendala cuaca seiring dengan mulai kembali normalnya pasokan dari pabrikan.
Pemerintah tidak bisa mengintervensi pembentukan harga di pasar secara langsung. /bisnis.com
Pemerintah tidak bisa mengintervensi pembentukan harga di pasar secara langsung. /bisnis.com

Bisnis.com, BALIKPAPAN - Harga semen yang sempat melonjak hingga mencapai Rp100.000 per sak akibat kendala cuaca seiring dengan mulai kembali normalnya pasokan dari pabrikan.

Doortje Marpaung, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Balikpapan, mengatakan kenaikan harga itu karena pasokan yang kurang sehingga semen menjadi langka di pasaran. Namun, stok saat ini sudah kembali normal sehingga harga jual kembali normal.

“Berdasarkan pantauan saat ini harga mencapai Rp87.000 per sak,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (22/1/2014).

Menurutnya, pemerintah memang tidak bisa mengintervensi pembentukan harga di pasar secara langsung. Ketika pasokan berkurang dan permintaan meningkat, otomatis harga akan terkerek naik karena hukum pasar berlaku. Demikian sebaliknya, ketika pasokan bertambah sementara permintaan berkurang maka harga akan turun.

Dia berharap pembangunan pabrik pengepakan semen yang ditargetkan selesai pada tahun ini bisa membantu menekan terjadinya perulangan kasus kelangkaan semen. Stok yang cukup akan menjamin ketersediaan barang sehingga harga pun turun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper