Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

NILAI TUKAR PETANI Naik 0,32%

BISNIS.COM, JAKARTA--Badan Pusat Statistik (BPS) memperhitungkan nilai tukar petani (NTP) Juni 2013 meningkat 0,32% menjadi 105,28 dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 104,95."Kenaikan itu terpantau melalui harga-harga pedesaan di 32 provinsi

BISNIS.COM, JAKARTA--Badan Pusat Statistik (BPS) memperhitungkan nilai tukar petani (NTP) Juni 2013 meningkat 0,32% menjadi 105,28 dibandingkan dengan bulan sebelumnya sebesar 104,95.

"Kenaikan itu terpantau melalui harga-harga pedesaan di 32 provinsi di Indonesia pada Juni 2013," kata Kepala BPS Suryamin, Senin (1/7/2013).

NTP diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani (dalam persentase), yang merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan.

Menurut Suryamin, NTP juga menunjukkan daya tukar dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.

"Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula daya beli petani," katanya, tulis Antara.

Kenaikan NTP Juni 2013 dipicu kenaikan indeks harga hasil produksi pertanian relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kenaikan indeks harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh rumah tangga untuk keperluan produksi pertanian.

Secara rinci kenaikan NTP Juni 2013 disebabkan naiknya NTP subsektor tanaman pangan sebesar 0,53%, NTP subsektor hortikultura 0,28%, NTP subsektor peternakan 0,30% dan NTP subsektor perikanan 0,04%.

"Sedangkan NTP subsektor tanaman perkebunan rakyat turun sebesar 0,17%," ujar dia.  (ra)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper