Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Sekitar 300 peti kemas impor kategori  jalur merah yang harus melalui pemeriksaan fisik peti kemas atau behandle kini telantar.
 
 
Pasalnya, sudah 3 hari terakhir petugas Bea dan Cukai Pelabuhan Tanjung Priok di lapangan Jakarta International Container Terminal (JICT) maupun lapangan Graha Segara tidak bisa melakukan pemeriksaan fisik.
 
 
Kondisi ini disebabkan lapangan behandle seluas 1,3 Ha yang disiapkan pengelola JICT sudah melampaui kapasitas, sedangkan kondisi yang sama juga dialami di lokasi lapangan behandle Graha Segara.
 
 
Informasi yang diperoleh Bisnis hari ini Jumat (21/12/2012) menyebutkan, Yard Ocupancy Ratio (YOR) pada kedua fasilitas behandle jalur merah tersebut sudah melebihi 100% sejak awal pekan ini.
 
 
“Akibatnya, peti kemas yang sudah memperoleh persetujuan permohonan jalur merah tidak segera diangkut ke lokasi behandle dari container yard. Jika dibiarkan berlama-lama kondisi ini bakal menyebabkan stagnasi di pelabuhan,” ujar Adil Karim Wakil Ketua Bidang Logistik dan Konsolidasi Kargo DPW Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) DKI Jakarta, kepada Bisnis. (spr)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Kahfi
Sumber : Akhmad Mabrori

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper