BANDUNG: Maskapai AirAsia menargetkan terus membuka rute penerbangan baru dari Bandung ke sejumlah kota internasional dan domestik.Usai membuka rute internasional baru diluncurkan dari Bandung ke Penang, Malaysia dan Bandung-Pekanbaru untuk rute domestik baru pekan lalu, pihak AirAsia menilai rute dari Bandung masih memiliki banyak potensi.Presiden Direktur AirAsia Dharmadi mengatakan dibukanya rute baru penerbangan internasional dari Bandara Husein Sastranegara,Bandung ini dilatarbelakangi alasan tingkat okupansi yang tinggi dari Malaysia.“Potensi penerbangan internasional dan domestik ke Bandung sangat potensial,” katanya akhir pekan lalu.Ia menuturkan dari empat penerbangan internasional Bandung-Malaysia dan dua kali penerbangan Bandung-Singapura tingkat keterisiannya mencapai 80%.“Setiap hari 750 ekspatriat datang dari Malaysia dan sekitar Malaysia ke Bandung,” katanya. AirAsia melihat dari angka ini Bandung menjadi model bisnis yang bisa terus dikembangkan.Untuk rute internasional, menurut Dharmadi, pihaknya membidik rute Bandung-Bangkok dan Bandung-Brunei Darusalam. AirAsia membidik Bandung dan Bangkok karena sama-sama merupakan kota tujuan destinasi wisata. “Bandung-Bangkok nanti bisa langsung seperti Bandung-Penang,” katanya.Menurut Dharmadi, kans rute baru ini sudah mencapai 70%. “Kita tengah melakukan studi. Sangat serius, kita ingin Bandung bisa belajar bagaimana mengelola wisatawan seperti Bangkok,” katanya. Khusus untuk Brunei, ada potensi warga Kota Bandung yang sangat besar yang hendak disasar AirAsia.“Ada 40 ribu sumber daya manusia Bandung yang berada di Bandung. Mereka ingin ada akses dari Brunei ke Bandung tak lagi melalui Jakarta,” kata Dharmadi.“Permintaan kedua rute itu tergolong tinggi. Karenanya, kami serius mempertimbangkannya, terutama Bandung-Bangkok,” katanya. Dharmadi menekankan pembukaan rute internasional baru harus tetap dibarengi dengan peningkatan kapasitas yang dimiliki Bandara Husein Sastranegara, Bandung saat ini.Rute internasional ke Bandung memang menjanjikan. Station Head AirAsia Bandung Reza Saleh mencontohkan load factor dari Bandung-Kuala Lumpur, Malaysia yang hampir mencapai 90%. "Bandung tidak mengenal low seasons," katanya. Reza optimis rute baru ini makin mendongkrak tingkat keterisian AirAsia. “Kami optimis, berapapun pesawat yang dikirimkan, selama fasilitas (bandara) akan dikembangkan,” kata Reza.General Manager PT Angkasa Pura II, Eko Diantoro menyambut baik niat AirAsia membuka rute baru dari Husein Sastranegara. Dengan dibukanya rute Bandung-Penang saja tingkat kunjungan ke Jabar, khususnya, Bandung sangat berpotensi meningkat.“Secara tidak langsung, rute baru itu dapat membuat jumlah kunjungan dari mancanegara, terlepas dari tujuannya, apakah wisata atau bisnis, dampaknya sangat baik untuk sektor ekonomi,” katanya.Menurut Eko, rute itu dapat menambah jumlah wisatawan di Jabar, utamanya, Bandung. “Efeknya, para pelaku usaha dunia pariwisata pun dapat lebih bergairah,” kata Eko. Saat ini AirAsia telah melayani 150 rute, dengan 76 destinasi yang menghubungkan 22 negara. Bandara Husen sendiri, dalam satu hari memiliki jadwal 17 domestik dan 8 rute internasional. Kapasitas Husein sendiri saat ini mampu menampung 700.000 penumpang per tahun. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
