Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEMECATAN WARTAWAN: Federasi Jurnalis Internasional dukung karyawan IFT

JAKARTA: International Federation of Journalist, yang mewakili lebih dari 600.000 jurnalis di 131 negara, mendukung pengurus dan anggota serikat karyawan harian Indonesia Finance Today untuk mempertanyakan kebijakan manajemen yang dinilai tidak adil.Dalam

JAKARTA: International Federation of Journalist, yang mewakili lebih dari 600.000 jurnalis di 131 negara, mendukung pengurus dan anggota serikat karyawan harian Indonesia Finance Today untuk mempertanyakan kebijakan manajemen yang dinilai tidak adil.Dalam siaran persnya hari ini, International Federation of Journalist (IFJ) bergabung dengan Federasi Serikat Pekerja Media Indonesia (FSPMI) juga mengutuk pemecatan 13 wartawan harian Indonesia Finance Today oleh manajemen PT Indonesia Finanindo Media.IFJ dan FSPMI mengeluarkan sikap lainnya terkait kasus pemecatan oleh manajemen Indonesia Finanindo Media, a.l: menilai tindakan pemecatan tersebut merupakan upaya langsung menghancurkan serikat pekerja dimana hal itu melanggar UU Serikat Pekerja.Lalu, mendesak badan pengawasan ketenagakerjaan untuk memberikan sanksi terhadap manajemen perusahaan media massa yang melanggar UU Serikat Pekerja.Kemudian, mendesak manajemen Indonesia Finanindo Media untuk mencabut keputusan pemecatan pengurus dan anggota Serikat Karyawan IFT.Juru bicara Serikat Karyawan IFT Abdul Malik sebelumnya mengatakan pemecatan terkait erat dengan sikap pihaknya yang menuntut manajemen mengembalikan pemotongan gaji sepihak antara 5% hingga 27,5% sejak Februari 2012, lalu membayar kompensasi tunai atas tunggakan Jamsostek selama lebih dari setahun, dan membayar tunggakan tunjangan sejak 2011.“Seluruh tuntutan Serikat Karyawan IFT merupakan hak yang telah diatur dalam perjanjian kerja sama atau kontrak kerja,” katanya,Beberapa waktu lalu, manejemen Indonesia Finanindo Media juga tidak menghadiri audiensi dengan Komisi IX DPR terkait kasus pemecatan 13 wartawan itu. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper