Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DEFISIT ANGGARAN: Diamankan dengan 5 kebijakan

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah berusaha keras menjaga angka defisit anggaran tetap berada dalam posisi aman.Langkah itu diupayakan di tengah kesulitan dalam menghadapi kenaikan harga minyak mentah dan dilarangnya pemerintah

JAKARTA: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan pemerintah berusaha keras menjaga angka defisit anggaran tetap berada dalam posisi aman.Langkah itu diupayakan di tengah kesulitan dalam menghadapi kenaikan harga minyak mentah dan dilarangnya pemerintah menaikan harga BBM dalam waktu dekat.Pernyataan itu disampaikan Presiden dalam rapat kabinet terbatas soal APBNP 2012 di Istana Presiden, hari ini.Menurut Kepala Negara, ada lima kebijakan yang diarahkan untuk berjibaku mencegah pelebaran defisit anggaran itu. Pertama, pengamanan APBNP melalui langkah strategis menghadapi ketidaknaikan harga BBM bersubsidi.Kedua, meningkatkan penerimaan negara melalui penerimaan nonpajak dan pajak, seperti peningkatkan di sektor pertambangan tertentu dan bukan menggenjot pajak."Menggenjot pajak di segala lini barangkali itu juga kontraproduktif tetapi betul-betul menambah sisi penerimaan negara."Ketiga, program penghematan energi secara total yang meliputi berbagai aktiftas dalam pemakaian energi di operasional pemerintahan dan dunia usaha. Program ini akan diluncurkan pada Mei dengan mengajak dunia usaha.Keempat, kebijakan optimalisasi penggunaan gas domestik agar bisa mendorong kegiatan industri dan sektor riil, sehingga pertumbuhan ekonomi bisa dicapai.Kelima, meningkatkan intensitas kegiatan investasi melalui penciptaan iklim usaha yang kondusif. Untuk itu, lanjut Yudhoyono, pemerintah akan berusaha menjaga stabilitas politik bersama-sama dengan semua elemen bangsa yang lain.Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan lima kebijakan pengendalian defisit anggaran itu diharapkan bisa menjaga tingkat aman defisit yang ditentukan UU APBN sebesar 3%."Kami harapkan defisit anggaran tidak melebih angka 3% seperti yang ditentukan oleh UU. Upaya menjaga defisit itu akan diintensifkan dari sekarang," ujarnya. (tw)

 

 

BACA JUGA

HARGA BBM: GOLKAR lah pemenang yang sesungguhnya...

BURSA CERITA: Tattoo HARLEY DAVIDSON

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper