Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Pemerintah daerah di 57 kabupaten/kota harus menyiapkan lahan untuk pengadaan rumah sederhana bagi pegawai negeri sipil.
 
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan pemda dari 57 kabupaten/kota itu telah sepakat untuk bekerjasama dengan Perum Perumnas yang akan membangun 200.000 rumah bagi PNS tahun ini.
 
“Karena itu, kami harapkan komitmen dari pemda masing-masing untuk menyediakan lahan bagi perumahan tersebut, tanpa mengganggu konsep tata ruang yang sudah ada,” ujarnya  hari ini.
 
Selain melalui kerjasama dengan perumnas, dia melanjutkan, pemerintah lokal juga dipersilakan  menggandeng pengembang lain untuk membangun rumah-rumah murah bagi masyarakat kurang mampu.
 
Dari 57 kabupaten/kota itu, saat ini yang lahannya sudah siap dibangun terdapat 15 kabupaten/kota, di antaranya berada di Provinsi Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat. Konstruksi akan dimulai pada pertengahan April 2012 di Kota Ternate, Maluku Utara.
 
Dana yang diperlukan untuk proyek ini sebesar Rp7 triliun, yang antara lain diperoleh dari pinjaman bank dan dana internal Perum Perumnas. Tipe rumah yang akan dibangun adalah 36 m2
 
Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz menambahkan  kerja sama ini diharapkan mampu mengurangi backlog rumah yang saat ini mencapai kisaran 13,6 juta, di mana 4,7 juta di antaranya adalah PNS.
 
Hingga 2014, ditargetkan rumah sederhana PNS yang dibangun mencapai total sebanyak 1,2 juta unit.  Rinciannya, 200.000 unit dibangun tahun ini, 500.000 unit pada 2013, dan 500.000 unit lagi pada 2014.
 
“Cicilannya mungkin nanti sekitar Rp350.000 per bulan [selama 15 tahun], di luar IMB, listrik dan sebagainya. Ini sangat terjangkau bagi PNS,” ungkapnya.(sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper