Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREDIKSI PERTUMBUHAN: Subsidi energi tentukan pertumbuhan ekonomi 6,3%-6,7%

JAKARTA: Pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini diperkirakan sekitar 6,3%-6,7% yang pencapaiannya sangat ditentukan oleh kebijakan pengendalian subsidi energi.

JAKARTA: Pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini diperkirakan sekitar 6,3%-6,7% yang pencapaiannya sangat ditentukan oleh kebijakan pengendalian subsidi energi.

 

Untuk nilai tukar, Bank Indonesia memperkirakan rata-ratanya sepanjang tahun ini sekitar Rp8.900 Rp9.200 per dolar AS. Sementara inflasi diperkirakan akan berkisar 6,8%-7,1%.

 

Gubernur BI Darmin Nasution melihat prospek pertumbuhan ekonomi pada tahun ini melemah dibandingkan tahun lalu seiring dengan menurunnya permintaan global. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap  pertumbuhan ekspor nasional yang melambat ke kisaran 10,6% - 11,1%.

 

“Namun kami melihat konsumsi rumah tangga dan investasi swasta masih akan tinggi di tahun ini sehingga dapat mengkompensasi perlambatan pertumbuhan ekspor. Kami memperkirakan pertumbuhan ekonomi tahun ini ada di kisaran 6,3%-6,7%,” ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR, hari ini.

 

Sehubungan dengan rencana pemerintah untuk mengurangi subsidi BBM, Darmin memperkirakan akan sedikit memperlambat perekonomian nasional. Namun, jika dana hasil pengurangan subsidi dialokasikan sebagai stimulus fiskal,  maka pertumbuhan ekonomi bisa kembali ke 6,5%.

 

"Perlambatan tesebut karena perlambatan konsumsi rumah tangga dan berdampak pada penurunan daya beli masyarakat. Tapi kalau ada BLT (bantuan langsung tunai), maka pertumbuhan masih bisa 6,5%,” tuturnya. (yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper