JAKARTA: Pemerintah meyakini inflasi tahunan sepanjang 2011 akan bisa mencapai angka di bawah 5%, dan akan menjadi negara dengan tingkat inflasi yang terbaik bahkan lebih baik dibandingkan China, dan India.Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan rendahnya inflasi di Indonesia mengingat pemerintah belum menaikkan harga yang diatur regulasi, kestabilan harga pangan dan ketersediaannya yang mencukupi, serta core inflasi yang terjaga dengan baik.“[Inflasi tahun akan] di bawah 5 [%]. Ini terbaik kalau dibandingkan dengan China, India, Vietnam apalagi,” kata Hatta menjawab pertanyaan wartawan di Istana Kepresidenan hari ini.Menurutnya inflasi didorong oleh admister price, yaitu memantau harga yang dikendalikan regulasi pemerintah regulasi.Selain itu, ujarnya, inflasi dipengaruhi oleh volatile food price, mengingat biasanya pangan menentukan angka inflasi.Harga pangan sampai memasuki bulan Desember ini relatif stabil, yang didorong dengan ketersediaannya yang mencukupi. “Kita belum menaikkan segala macam yang diatur harganya oleh pemerintah,” kata Hatta.Selain itu, ujarnya, Indonesia telah memiliki tim pengendalian inflasi daerah. Dengan ada tim tersebut, akan selalu diantisipasi potensi yang memungkinkan terjadinya inflasi yang tinggi.Tim tersebut akan selalu memonitor kebutuhan dan pasokan terutama pangan untuk menjaga inflasi agar tidak sampai bergejolak.“Inflasi ini merupakan agregat inflasi seluruh daerah. kita sudah memiliki PID,” kata Hatta.Hatta mengatakan sumbangan dari daya beli masyarakat masih di atas 50%, hal ini sekaligus menunjukkan daya beli yang masih kuat. Untuk itu mesti diimbangi dengan suplai yang tidak terhenti untuk mengimbangi daya beli yang terus meningkat.Seperti diketahui Badan Pusat Statistik mencatat pada November 2011 terjadi inflasi sebesar 0,34%. Dengan demikian laju inflasi tahun kalender Januari-November tercatat 3,2%. (Bsi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
