BULI, Halmahera Timur: Proyek FeNi Halmahera Timur berkapasitas produksi 27.000 ton nikel dalam feronikel (TNi) dengan nilai investasi US$1,6 miliar termasuk pembangkit berkapasitas 260 MW direncanakan beroperasi pada 2014.Dirut PT Aneka Tambang TBK Alwin Syah Lubis mengemukakan perseroan membentuk anak perusahaan PT FeNi Haltim untuk mengoperasikan proyek itu."Proyek itu diharapkan bisa memberikan manfaat bagi pemegang saham. Selain itu juga bisa bermanfaat bagi masyarakat termasuk lapangan kerja," ujarnya dalam groundbreaking ceremony proyek feronikel hari ini. Acara itu juga dihadiri oleh Menteri Perekonomian Hatta RajasaMenurutnya. Proyek yang diharapkan beroperasi pada 2014, dan merupakan bagian program masterplan percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia (MP3EI) karidor VI.Selain itu, tambah Alwin Syah, proyek itu merupakan antisipasi larangan produk mentah sesuai dengan UU No 4/2009 mengenai minerba.(api)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
