Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Riau prioritaskan kemitraan dalam proyek tol

PEKANBARU: Gubernur Riau Rusli Zainal mengatakan pemprov tetap memrioritaskan skema public private partnership dalam proyek jalan tol Pekanbaru-Dumai dengan biaya Rp8 triliun.Dia menjelaskan melalui skema itu pihak swasta akan dilibatkan mengingat besarnya

PEKANBARU: Gubernur Riau Rusli Zainal mengatakan pemprov tetap memrioritaskan skema public private partnership dalam proyek jalan tol Pekanbaru-Dumai dengan biaya Rp8 triliun.Dia menjelaskan melalui skema itu pihak swasta akan dilibatkan mengingat besarnya biaya pembangunan. Pemprov akan tetap memegang komitmen skema yang telah disepakati dengan pemerintah. Daerah melalui empat kabupaten dan kota akan berkontribusi dalam hal pembebasan lahan."Skim yang pertama kalau bisa kerja sama dengan investor. Bagaimana mendorong public private partnerhip berkontribusi untuk pembangunan jalan tol," ujarnya kepada Bisnis.Dia berbicara seusai menerima Komisi V DPR yang melakukan kunjungan kerja selama tiga hari ke Provinsi Riau. Rombongan yang dipimpin Anggota Komisi V Abdul Hakim itu juga disertai pihak Kementerian Pekerjaan Umum.Menurut Rusli, keempat pemda yang sudah menandatangani kesediaan untuk pembebasan lahan itu adalah Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak, Bengkalis dan Kota Dumai. Mereka sudah mulai melakukan sosialisasi atas pembangunan jalan sepanjang 134 km.Persiapan pembangunan jalan tol itu hingga saat ini memperlihatkan arah yang positif. Saat ini pihaknya melalui tim terpadu tengah melakukan pengukuran lahan masyarakat yang akan diganti rugi. Ditargertkan, Desember mendatang semua ganti rugi lahan sudah selesai dilakukan."Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pekerjaan Umum terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait. Agar progres yang dijalankan dapat berjalan seperti yang telah direncanakan," ujarnya. (tw) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper