Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Adu kekhasan di Pameran Pangan Nusa 2011

BADUNG: Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi membuka acara Pameran Pangan Nusa yang merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan dan menjadi sarana promosi bagi UKM pangan serta kuliner nusantara.Pameran Pangan Nusa

BADUNG: Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi membuka acara Pameran Pangan Nusa yang merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan dan menjadi sarana promosi bagi UKM pangan serta kuliner nusantara.Pameran Pangan Nusa 2011 menampilkan 132 stand yang menghadirkan berbagai produk dan kuliner khas nusantara.Pelaksanaan Pameran Pangan Nusantara tahun ini diselenggarakan bersamaan dengan kegiatan Asean Fair 2011 yang berlangsung dari 1 November-23 November 2011.Bayu mengungkapkan potensi pangan Indonesia sangat besar karena memiliki cita rasa yang hampir sama dengan negara-negara di kawasan Asean lainnya dengan keunikan dan jenis yang lebih beragam."Indonesia terkenal dengan sumber daya alam, khususnya sumber daya pangan. Sumber daya yang beraneka rahgam itu perlu terus dikembangkan dan dikemas secara baik," ujarnya pada pembukaan Pameran Pangan Nusa hari ini Dalam Asean Fair ditampilkan produk budaya, produk kreatif, dan anekaragam pangan senusantara.Pameran Pangan Nusa merupakan sarana mempromosikan produk UKM yg kaya citarasa kepada masyarakat lokal, domestik, dan internasional.Pada kesempatan yang sama, Wamendag juga menyerahkan UKM Pangan Award serta Piala Prima Boga Nusantara. Penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada pelaku UKM Pangan yang memberikan nilai tambah kepada produk pangan melalui kreativitas dan inovasi serta membantu pemerintah dalam memberdayakan masyarakat.Proses penjurian UKM Pangan Award telah dilaksanakan pada 18 Oktober 2011 yang diikuti 81 UMKM yang terdiri dari 35 usaha mikro, 38 usaha kecil, dan 18 usaha menenhah dari 16 provinsi.Sementara lomba memasak makanan dan minuman khas daerah diikuti 19 peserta dari 18 provinsi.(faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Arif Pitoyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper