Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA:Pemerintah merasa belum perlu mengeluarkan stimulus ekonomi, karena kebijakan sektoral yang dikembangkan masing-masing kementerian dinilai masih mampu meredam dampak krisis ekonomi global.
 
Menteri Koordinasi bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan pemikiran tentang stimulus sedang dipikirkan lagi, namun sisi kebijakan dinilai sebagai hal yang terpenting. 
 
"Keadaan kita kan belum sampai pada kondisi seperti itu [krisis], sehingga kita mempersiapkan. Saya katakan, belum perlu membentangkan payung karena hujannya tidak ada, tapi payungnya ada disamping kita," tegas Menko.
 
Pembicaraan soal stimulus antisipasi krisis global mencuat setelah Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan akan menyiapkan paket-paket stimulus sebagai antisipasi dampak krisis global terhadap Indonesia yang berpotensi terjadi tahun depan. 
 
Pihaknya kini tengah mengkaji stimulus dan respon kebijakan 2008 sebagai panduan menghadapi potensi krisis tahun depan.
 
Berdasarkan data, stimulus fiskal yang diberikan sebagai respons menghadapi krisis global 2008 adalah sebesar Rp 73,3 triliun dengan rincian Rp56,3 trilun diberikan untuk penurunan tarif PPh Orang Pribadi,peningkatan batas atas pendapatan tidak kena pajak, penerapan PPN dan bea masuk ditanggung oleh pemerintah (DTP) serta Rp 17 triliun untuk belanja infrastruktur. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Sutarno
Sumber : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper