Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CIREBON: Asosiasi Petani Mangga Kabupaten Cirebon tengah mengincar pangsa pasar Jepang yang dinilai sangat menguntungkan meskipun peraturan ekspor ke negara itu ketat.

Haerudin, Ketua Asiosiasi Petani Mangga (AMP) Kabupaten Cirebon, mengatakan pangsa pasar Jepang berani menerima mangga gedong gincu dengan harga Rp400.000 per kg.

Untuk masuk pangsa pasar Jepang syarat yang mesti dipenuhi ketat. Mangga yang dikirim mesti lulus uji laborotarium di Jatisari, Kabupaten Karawang terlebih dahulu, katanya kepada Bisnis, hari ini.

Selain itu, lanjut dia, petani yang mengirim mangga gedong gincu ke Jepang mesti sudah mendapatkan sertifikasi lahan pertanian dan pohon mangga gedong gincunya.

Laborotarium pengujian mangga sudah berdiri sejak satu tahun lalu dan kini orang Jepang sedang melakukan uji mangga yang dikirimkan dari petani Cirebon, katanya.

Soal perkembangan uji laborotarium, lanjutnya, belum tahu sejauh mana perkembangannya, soal buah mangga seperti apa dan berusia berapa hari yang diperbolehkan diekspor ke Jepang.

"Sambil menunggu hasil uji laborotarium petani fokus untuk memenuhi pangsa pasar Asia, terutama di Timur Tengah seperti Arab Saudi, Dubai, Bahrain, Kuwait, Qatar dan lainnya. Selain itu memasok ke Singapura dan Hong Kong," ujarnya.

Untuk negara Timur Tengah, lanjut dia, dipasok mangga gedong gincu yang tua di pohon, sementara Singapura dan Hong Kong saat ini meminta untuk dikirim mangga yang sudah matang di pohon.

"Permintaan mangga gedong gincu luar negeri tiap tahunnya cukup besar sekitar 1.000 ton lebih. Ekspor setiap minggu puluhan ton, jelas petani kewalahan," katanya.

Dengan terbukanya pasar di luar negeri, lanjut dia, petani diminta meningkatkan kualitas mangga gedong gincu, supaya posisi tawar di pasar luar negeri tetap diperhitungkan.(api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper