Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengukuhan konsorsium JPower tunggu masa sanggahan

JAKARTA: Penetapan konsorsium JPower-Itochu-Adaro sebagai pemenang lelang PLTU Jawa Tengah berkapasitas 2 x 800-1.000 MW tinggal menunggu selesainya masa sanggahan dari peserta lain.

JAKARTA: Penetapan konsorsium JPower-Itochu-Adaro sebagai pemenang lelang PLTU Jawa Tengah berkapasitas 2 x 800-1.000 MW tinggal menunggu selesainya masa sanggahan dari peserta lain.

Dirut PLN Dahlan Iskan mengatakan pengukuhan pemenang lelang itu juga masih menunggu pemeriksaan terhadap angka-angka di dalam pengajuan harga penawaran.

Dalam tender tersebut J-Power (Jepang) yang berkonsorsium dengan Itochu (Jepang) dan PT Adaro Energy Tbk (Indonesia) telah memenuhi syarat dengan penawaran harga US$5,79/kWh atau di bawah harga perkiraan sendiri (HPS).

"Saya sebagai Dirut PLN memberikan apresiasi yang tinggi kepada tim tender proyek ini. Inilah proyek yang bersih dari permainan dan intervensi. Inilah proyek yang kerahasiannya terjaga sampai detik terakhir," katanya hari ini.

Harga penawaran tersebut, jelas Dahlan, jauh dari perkiraan yang semula bisa mencapai US$6,5/kWh atau lebih, adapun HPS ditetapkan US$7,1/kWh.

Menurut dia, direksi PLN merasa lega telah berhasil melakukan tender PLTU 2x1000 MW Jawa Tengah yang sangat bersejarah bagi PLN dan pemerintah. Dia mengakui memang ada upaya pihak lain dan pihak luar yang mencoba mempengaruhi PLN, namun semuanya berhasil dihindari. "Usaha-usaha tersebut kami nilai wajar mengingat besarnya proyek ini, namun yang penting tim PLN bisa menjaga independensi dan integritas."

Dahlan mengatakan dari segi nilai, proyek ini menggiurkan karena terbesar dalam sejarah PLN. Nilai proyek tersebut mencapai US$3,5 miliar atau sekitar Rp30 triliun. (aph)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :
Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper