JAKARTA: Indonesia dalam pertemuan Asean Economic Community Council mengusulkan agar cadangan beras Asean ditambah Jepang, Korea Selatan, dan China tidak hanya dipergunakan pada saat gawat darurat, tetapi juga pada saat harga komoditas ini melonjak dan berpengaruh pada kondisi dalam negeri. Menteri Pertanian Suswono menyatakan dalam pertemuan Asean Economic Community (AEC) tersebut Indonesia terbuka untuk meningkatkan kontribusi cadangan beras ke Asean dari sebelumnya 12.000 ton menjadi 25.000 ton. "Pada Oktober kesepakatan Asean plus 3 tentang cadangan bersama untuk kondisi darurat akan ditandatangani di Jakarta, tepatnya pada pertemuan Menteri Pertanian Asean," ujarnya seusai menghadiri AEC Council di Jakarta hari ini. Dia menuturkan pada saat ini Indonesia masih menunggu persetujuan bersama mengenai penggunaan cadangan beras Asean pada saat harga bahan pangan utama itu naik.(luz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

---

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru