Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penyeberangan Merak terganggu cuaca

JAKARTA: Aktivitas penyeberangan di lintas Merak--Bakauheni kembali normal setelah sempat tersendat sejak Kamis pekan lalu menyusul cuaca ekstrim dan gelombang tinggi. Togar Napitupulu, Ketua Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan

JAKARTA: Aktivitas penyeberangan di lintas Merak--Bakauheni kembali normal setelah sempat tersendat sejak Kamis pekan lalu menyusul cuaca ekstrim dan gelombang tinggi. Togar Napitupulu, Ketua Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) Cabang Merak mengatakan kondisi pelabuhan sudah normal. Menurut dia, sejak tadi pagi tidak ada penumpukan kendaraan. "Arus kendaraan tidak padat, kosong bahkan sekarang kapal yang dioperasikan sudah dikurangi menjadi 18 unit," katanya hari ini. Jumlah kapal yang beroperasi di lintas penyeberangan Merak--Bakauheni sempat ditambah 6 unit menjadi 24 dari sebelumnya 18 unit menyusul padatnya arus dari Jawa menuju Sumatra sejak Kamis malam. Dia menjelaskan pada Minggu (23/11), kondisi cuaca dan gelombang laut cukup bersahabat sehingga proses bongkar dan muat kembali normal. "Sekarang 60 menit untuk bongkar muat sudah cukup, biasanya sampai 90 menit bahkan lebih," tandasnya. Sejak Kamis malam, pekan lalu, kepadatan arus kendaraan dari Jawa menuju Sumatra terus meningkat, sementara operasional kapal tersendat akibat cuaca ekstrim, angin kencang dan gelombang di Selat Sunda yang mencapai ketinggian 2 meter--3 meter. Akibatnya, kendaraan yang mengantre di pelabuhan Merak terus meningkat, bahkan area parkir pelabuhan sudah penuh sehingga sebagian kendaraan terpaksa antre di jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper