Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) kembali menunjuk PT Pertamina (Persero) sebagai pelaksana pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi untuk 2011, dengan total 38,467 juta kiloliter.

Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Tubagus Haryono mengemukakan jumlah BBM bersubsidi yang akan disalurkan Pertamina pada tahun depan tersebut mencapai sekitar 99,68% dari total kuota yang ditetapkan pemerintah sebesar 38,591 juta KL.

Bagi Pertamina, BPH Migas juga menetapkan dua perusahaan pendamping sebagai pelaksana pendistribusian BBM bersubsidi. SK [Surat Keputusan] Penugasan kepada ketiga badan usaha itu baru saja kita berikan, tutur dia, hari ini.

Badan usaha yang ditetapkan sebagai pendamping Pertamina, jelas dia, yakni PT AKR Corporindo Tbk sebesar 103.220 KL atau 0,27% dari kuota nasional dan PT Petronas Niaga Indonesia sebesar 20.440 KL atau 0,05% dari kuota nasional.

Menurut dia, pemilihan kedua badan usaha tersebut sebagai pendamping Pertamina menyalurkan BBM bersubsidi pada tahun depan, setelah melalui proses seleksi, evaluasi serta verifikasi administrasi, teknis, dan komersial.

Dia merinci dari kuota premium sesuai APBN 2011 sebanyak 23,190 juta KL, Pertamina mendapatkan jatah penyaluran sebanyak 23,157 juta KL (99,86%). Sementara itu, AKR sebanyak 12.410 KL (0,05%) dan Petronas 20.440 KL (0,09%).

Untuk solar, dari kuota 13,084 juta KL, Pertamina mendapatkan jatah penyaluran sebanyak 12,994 juta KL (99,31%) dan AKR 90.510 KL (0,69%).

Khusus untuk minyak tanah yang jumlahnya sebanyak 2,315 juta KL, seluruhnya [100%] disalurkan oleh Pertamina.

Terkait pembagian lokasi penyaluran BBM bersubsidi, Tubagus mengatakan kepada AKR dan Petronas ditetapkan di luar Jawa dan Bali. Dia menjelaskan AKR akan mendistribusikan BBM bersubsidi di wilayah Sumatra Utara, yang meliputi Medan, Deli Serdang, dan Langkat.

Selain itu, juga di Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Utara, dan Bandar Lampung. Selanjutnya, di Kalimantan Selatan meliputi daerah Tapin, Tanah Bumbu, Banjarbaru, dan Banjarmasin.

Kemudian, lanjut dia, untuk Kalimantan Barat, AKR akan menyalurkan BBM bersubsidi di Sanggau, Sekadau, Pontianak, dan Singkawang. Selanjutnya, untuk Kalimantan Timur di Kutai Timur, Kutai Barat, dan Kutai Kartanegara. Selain itu, juga Makassar, Sulawesi Selatan.

Kalau untuk Petronas, perusahaan itu hanya mendistribusikan di wilayah Medan saja, tetapi di empat SPBU [stasiun pengisian bahan bakar umum] untuk jenis premium bersubsidi, tutur Tubagus.(msw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper